Tanöniha Banua Somasido

hmm...
aku ingat 29 maret yang lalu,
saya diminta oleh Dewi Gunawan dari
Radio Deutsche Welle
untuk menterjemahkan lagu Nias...

Wah... susah menterjemahkannya,
maklum bukan ahli bahasa sih...
tetapi jangan kuatir dalam lagu
di bawah lebih mulus versi bahasa
indonesianya...

Lagu ini pun sudah saya dengar sejak saya kecil...
tetapi tidak pernah melihat kaset atau CD
dari lagu itu...

Kemarin, seorang teman dateng dari Nias,
membawa oleh-oleh kaset Nias dan ada
lagu itu. Kok... bisa ya, nggak habis pikir...

aduh... tapi aku tidak punya alat pemutar kaset,
sialan... untung aku ada tetangga orang India,
ada tape-nya pula wah... ku pinjam...

ah.. sayang kualitas audionya kurang bagus,
saya cari tahun rekamannya... hmm nggak ada..
namun karena dasar darah nias... mau tidak mau
aku suka juga mendengarnyalah...

lebih baik jangan membandingkan kualitasnya
dengan koleksi mp3 ku yang sudah mendekati
101 GB nanti bisa bikin malas dengarnya..
Apalagi membandingkannya dengan
mp3 kiriman cucu dari Jakarta (Oline) hihihi...

Walau pun begitu,
di perantauan ada juga maknanya...
lebih dari sekedar mengobati kerinduan,
yang kemarin... ic....

Udah aku aktifkan kde Audio Recorder/Converte...
pasang kabel line-in, jadilah mp3 berdurasi 5.02 menit
dengan konversi 128 tinggal berukuran 4.727 kb.
(hati-hati, jangan download kalau tidak kuat)
cukup baca teks dan nyanyi sendiri, hihihi...

Na... anda tergoda mendengarnya?
boleh aja, tetapi pastikan koneksi
internet Anda bagus, kalo hanya modem..

hmmm... kasihan deh lhu..
berapa lama nunggu downloadnya... apalagi kalau
di warnet... hihihi... "no comment..".

klik..di sini untuk mendengar......

Pastikan anda punya pemutar mp3 entah realplayer,
winamp, terserah anda.

Selamat menikmati dan terhibur di rantau...

Info: Lagu Kenangan Nias, Laso Record
lagu: Aro'ö Zebua (bait 1), F.G. Harefa (bait 2)
Syair : Ligim Zebua

Arr: Man Harefa
Vocc: Lisbeth Zebua, Man Harefa, Dermawan Zebua



Teks ini ditulis oleh mbak Dewi Gunawan, Radio Deutsche Welle, dan dikirimkan kepada saya lewat e-mail. Terjemahan ala kadarnya dari saya sendiri (YW).



1 comment:

  1. Mbak Dewi Gunawan Ladener telah meninggal dunia kemarin tanggal 18 Juli 2010 di Jerman karena sakit. Semoga Arwahnya diterima disisiNya.
    Salam
    Paulus Tjakrawan

    ReplyDelete